Sabtu, 10 Agustus 2013

M I M P I

/ang jasman

.. dan aku tak bisa melanjutkan lagi. maaf
atau kau kaburkan juga mimpi-mimpi itu

malam cuma pekat dan hari pun tak tampak
lagi bayang wajahmu di cermin

tanya sudah disampirkan di tali jemuran. dikerek
di tiang bendera, disemat di sulur-sulur pepohonan

sejumlah anak berbaris berteriak merdeka. mengacungkan
mimpi-mimpi yang dilupakan orang tua mereka sejak lama

mimpiku memberi warna dinding-dinding ibu kota. disana
sederet kata yang tak pernah kau baca.. mimpi kami.  



8/2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar