/ang jasman
kau jejakkan kakimu di debu dan bising sudah lama menunggu
kereta api itu membawa masa lalumu, melengking dan mendengus
sejak lama hujan tak lagi menyambangi kota ini.
kau mencari sesuatu yang tak kau kenal. jangan sesal.
tak kan musim menyapa ramah dengan hangat pelukan
basuh saja wajahmu dengan kemarau
tak perlu kau dengar keluh-kesah sepatumu yang jemu.
kereta api itu membawa masa lalumu, melengking dan mendengus
sejak lama hujan tak lagi menyambangi kota ini.
kau mencari sesuatu yang tak kau kenal. jangan sesal.
tak kan musim menyapa ramah dengan hangat pelukan
basuh saja wajahmu dengan kemarau
tak perlu kau dengar keluh-kesah sepatumu yang jemu.
7/2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar