Rabu, 04 Mei 2016

Seraut Pasi Perigi



di sini doa-doa menimba beningnya
hening, senyap, serupa cermin yang lirih
doa dan hati saling berhimpit
dalam diam teduh menusuk langit

di sudut-sudut bertabur tujuh pelangi
merayu, mendamba hati tujuh bidari
menarikan tarian awan di atas perigi
di purnama ketujuh doa-doa jadi api

sekuntum kenanga mengapung pasrah
bisik lirih naik dalam harumnya
mengusap lembut senyum si mojang priangan

seraut perigi tergolek damai, musim demi musim
dimanjakan rimbun hijau daun-daun
sepasang pengantin surgawi berumah di dasarnya.

AJ/2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar