by. Ang Jasman
tak kutemukan sajak di relung-relung tubuhmu
bibirmu yang akrab kusetubuhi membisu pada langit
gelinjang tubuhmu terseret gempita tsunami
ingin kujunjung punjung segala gairahmu
sebelum senja digulung kelam paling durjana.
tak kutemukan tubuhmu sedang jemari tak henti menulis
sajak-sajak yang merindukan gemuruh tubuhmu.
2013
bibirmu yang akrab kusetubuhi membisu pada langit
gelinjang tubuhmu terseret gempita tsunami
ingin kujunjung punjung segala gairahmu
sebelum senja digulung kelam paling durjana.
tak kutemukan tubuhmu sedang jemari tak henti menulis
sajak-sajak yang merindukan gemuruh tubuhmu.
2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar