Kamis, 03 Mei 2012

Batas-batas Jejak


Tak kuingat lagi lekuk raut wajahmu
derai tawa dan senyummu beku dalam waktu
bahkan namamu sudah lepas dari lembar catatan.
Suaramukah itu yang memanggil
hingga di ujung batas? Juga tak kukenal lagi.

Jarak terasa lepas dari genggaman
waktu begitu binal buat dicekal
cermin jadi buram, semua hilang
menyisakan noktah buram.

Jejak-jejak kaki sudah terhampus bibir ombak
tak ada lagi kisah yang dulu tertulis di pasir
pantai seperti tak pernah ada. Hati kita kelu
enggan menunggu senja mengecup cakrawala.

Tinggalkan semua cerita sampai disini. Juga tawa
yang dulu berderai ditingkah gelombang.

Tak ada lagi yang mesti diperhitungkan. Kini
batas makin jelas
waktu makin batu
tak ada bekas kata di atas jejak.

5/2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar