Rabu, 06 Juni 2012

Jangan Penjarakan Hatimu Di Hatiku

Jangan penjarakan hatiku di hatimu, ya kekasih
usah jadikan senyum itu anggur memabukkan
biarkan binar matamu membelai lelah hari-hari.

Sejak lama kurindu kehangatan di dasar jiwamu
seperti senja pertama memateri tatap damba kita
hati kita pun luruh bersama guguran dedaun
arus kali melarikan dalam derasnya.

Lihat, hati kita menari-nari di permukaan arus
kita pun merenangi kebahagian panjang
derai tawamu memeluk dinding-dinding bukit
kita baring di atas bunga rumput menatap langit.

Jangan penjarakan hatiku di hatimu, ya kekasih
kita berbagi saja kehangatan seperlunya
seperti kuselimuti tubuhmu dengan jaketku
atau kau beri aku segelas air putih hangat.

Biarlah senyummu memulihkan pilu
lentik jemarimu menarikan rindu
binar matamu mengundang pasrah.

Jangan penjarakan hatiku di hatimu, ya kekasih.


6/2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar